Data Organisasi

  1. Nama                     : Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI)
  2. Alamat                  : Gedung FKPCTI, Kompleks Swa Prasedya Purna Jl. Cempaka Putih Tengah                                    Raya No. 1 Jakarta Pusat, 10510
  3. Dokumen Eksistensi:
    1. Akte Notaris Pendirian HWPCI No. 214 Surjadi Jasin
    2. Surat Rekomendasi Direktorat Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat Departemen Sosial RI Nomor: 22/PRS-PC.a/2007
    3. Pernyataan Pembentukan HWPCI oleh Para Pendiri
    4. Surat Keterangan Terdaftar Departemen Dalam Negeri RI No. 278/DIII.2/XI/2009
  4. Nomor Pokok Wajib Pajak: 02.101.510.2-024.000
  5. 2. Telp/Fax: +62 21 42879844
  6. Email :
    1. hwdi@hotmail.co.id
    2. ariani_0704@yahoo.com
  7. Rekening Bank:  Himpunan Wanita Penyandang Cacat Indonesia (HWPCI).  BNI cabang Rawamangun. A/C Nomor 0012961813
  8. Cabang :
  • 28 Dewan Pengurus Daerah
  • 40 Dewan Pengurus Cabang Kab/Kota
  • 2 Dewan Pengurus Daerah (dalam prosess

Pengurus Inti Harian:

  • Ketua Umum          : Maulani A. Rotinsulu
  • Sekretaris Umum : TBC
  • Sekretaris I             : TBC
21 Komentar

21 thoughts on “Data Organisasi

  1. Kita orang yang selalu di pandang sebelah mata dan selalu di anggap tidak ada dalam kehidupan di dunia ini justru itu menjadi penyemangat dalam hidup untuk berkarya dan buktikan pada dunia bahwa aku mampu melakukan apa yang menjadi keinginan dan harapan untuk lebih baik dengan kamampuan atau skill yang ku miliki.
    dalam hidup kita harus mempunyai harapan dan impian yang harus kita kejar dan menggapai semua dan buat menjadi target.
    hayooo teman – teman bersemangat dan bangkitlah
    semangat, semangat, semangat yes yes yes

  2. Yth Ibu Maulani
    Mhn informasi alamat himp wanita disabelitas yg di bandung
    Klo berkenan saya/ anak saya ingin bergabung
    Mks

  3. saya oca penyandang disabelitas. Apapun keadaan kita kita harus bisa menerima diri kita sepenuhnya. kecacatan bukanlah suatu hambatan untuk kita terus maju. kta harus membuktikan bahwa kekurangan kita adalah suatu anugrah . saya saat ini sedang menempuh pendidikan di salah satu universitas, dan berkat kepercayaan diri saya bisa berkata bahwa kita diciptakan bukanlah untuk dibedakan tetapi kita diciptakan untuk melengkapi kekurangan satu dengan yang lain, sebab kelebihan ada kekurangan dan dibalik kekurangan ada kelebihan. saya ingin memberikan dukungan buat teman2 sesama penyandang cacat.. tetap semangat dan terus katakan kita bisa….. merrisgeff@gmail.com semoga kita bisa saling memberikan dukungan bagi teman2 yang lain..

  4. salam…
    saya Aini, pendamping himpunan mahasiswa Pendidikan Luar Biasa UNY.
    apakah HWDI memiliki kantor/aktivitas cabang di Yogyakarta. kami (himpunan mahasiswa) akan menyelenggarakan seminar mengenai pendidikan dan ketenagakerjaan penyandang disabilitas. kami mencari pembicaraan terkait tema tersebut.
    apakah sekiranya ada pembicara yang representatif dari HWDI, kalau bisa yang dari wilayah jogja/jateng, karena mahasiswa kami tidak memiliki anggaran yang mencukupi untuk akomodasi apabila pembicara dari jakarta. trimakasih..

  5. saya cacat sejak lahir dengan bekal skil komputer dari binaan BBRSBD SURAKARTA 2009 dan ijasah SMA 2012 saya ingin bekerja .saya sudah berusaha dengan melamar ke beberapa perusahaan namun selalu ditolak dengan alasan kekurangan saya. mohon bantuannya apabila ada lowongan kerja bisa hubungin saya ke 087834318003.
    Terima kasih

  6. sy mengalami kecelakaan 9bln lalu, patah tulang belakang mengakibatkan bagian bawah tubuh tdk berfungsi. sy masih labil masih sngt butuh motivasi, smga tmn2 di sini bisa bantu sy.

    • Yth. Ani,

      Kami sangat senang anda mau menulis kepada kami, kami akan berusaha mendukung anda, Silahkan menghub kami di Sekretariat, maupun menulis melalui email.

      Salam hangat Maulani A Rotinsulu

  7. Salam kenal.

    Waktu kecil saya terkena polio. Kaki kiri saya tumbuh tidak normal. Sejak kecil saya tidak mengalami hambatan berarti dengan kekurangan itu. Hingga saya bisa menyelesaikan pendidikan, bekerja, dan berumah tangga selayaknya orang normal. Namun seiring berjalannya waktu, faktor usia dan tubuh yang tidak selangsing dulu membuat ruang gerak saya terganggu. Pegal-pegal dan sakit sendi menjadi teman saya setiap hari. Saya sempat merasa kebingungan karena saya harus tetap beraktivitas. Saya tidak mau banyak hal terlewatkan karena konsidi itu.

    Akhirnya, tepat di usia 38 tahun ini, saya mulai menggunakan tongkat. Awalnya saya kira dengan penampilan baru ini akan minder, karena kelihatan jelas bahwa saya orang yang berbeda. Namun saya pikir, tanpa tongkat pun saya berbeda, tanpa tongkat pun saya sering jadi pusat perhatian. Setelah menggunakannya ternyata saya merasa nyaman. Hari pertama menggunakannya saya sudah berani ke undangan pernikahan dan belanja bulanan ke supermarket dengan suami.

    Sekarang saya merasa siap untuk jalan-jalan dengan buah hati kami, siap untuk hamil lagi, dan aktivitas lainnya.

    • Senang sekali mendengar Cahyati mendapatkan jati diri sebagai perempuan disabilitas, bagi kita, penerimaan diri adalah yang terpenting sebelum kita meyakinkan orang lain bahwa kita perempuan disabilitas adalah tidak berbeda dgn perempuan lainnya dalam melaksanakan fungsi-fungsi kita, tetap semangat… WE CAN

      Maulani A Rotinsulu

  8. ass.w.w

    Saya penyandang cacat sejak thn 1989 dari akibat stroke.
    Sejak itu saya revalidatie di Heliomare di Wijk aan zee.
    Disitu saya belajar jangan menyerah dengan
    kemampuan yg terbatas. Alhamdullilah sekarang saya sangat berjiwa postief dan ingin kembali ke Indonesia untuk memberi
    semangat kepada orang2 yg mengalami seperti saya.
    Semoga kita bisa bekerja sama dng HWPCI.
    InsyaAllah saya bermaksud akan ke Indonesia bulan Agustus.
    Wassalam.

    • Yth. Ibu Jeane Natadiningrat

      Kami senang sekali jika bisa bekerja sama dengan Ibu suatu saat nanti. Kami tunggu kedatangan Ibu.
      Semoga dengan kehadiran Ibu bisa menambah positif bagi kelangsungan perjuangan disabilitas terlebih perempuan dengan disabilitas.

      Terima kasih

      salam,

  9. saya juga penyandang cacat,mudah mudahan hwpci maju terus pantang mundur perjuangkan teman kita yang belumdapat masalah pendidikan dan lain sebagai nya

Tinggalkan Balasan ke arya Batalkan balasan